Asal-Usul Kerusuhan di Buol

Posted by Ndaru Nusantara pada 3 September 2010

Ribuan warga dari tiga kelurahan menyerang kantor Polsek Biau, Kota Buol, Selasa malam (31/8) sebagai buntut tewasnya seorang tahanan di Markas Polsek tersebut.

Warga dari Kelurahan Leok, Kelurahan Buol dan Kelurahan Kulango itu datang membawa senjata tajam dan bebatuan usai shalat taraweh. Saat massa mencoba mendekati kantor polisi, aparat keamanan dari Polres Buol yang berjumlah satu kompi mencoba menghalangi. Karena massa sudah kadung emosi bentrokan pun tak dapat hindari. Informasi yang dikumpulkan di lapangan menyebutkan belasan warga tertembak peluru polisi.



Serangan itu menyusul serangan sebelumnya saat puluhan warga di Kabupaten Buol, Sulawesi Tengah, Senin malam menyerang kantor Polsek Biau di Kelurahan Kali. Penyerangan dilakukan usai salat taraweh pada pukul 22.00 WITA.
Kapolres Buol Ajun Komisaris Besar Amin Litarso yang berada di Polsek Biau saat penyerangan terjadi mengatakan penyerangan-penyerangan itu terjadi setelah Kasmir Timumun, warga Kelurahan Leok II yang bekerja sebagai tukang ojek, ditemukan tewas di tahanan Polsek Senin sore sekitar pukul 15.00 WITA.

Keluarga menduga tewasnya Kasmir akibat penganiayaan yang dilakukan oknum polisi. Pada bagian dada, punggung dan bagian paha korban terdapat luka lebam. Yang lebih aneh lagi terdapat kumpulan kertas di mulut korban.

Kakak korban, Jamal, mengatakan penganiyaan terhadap adiknya dimulai saat penangkapan Sabtu malam (28/08). Penangkapan tersebut dilakukan oleh pihak kepolisian karena adanya dugaan kecelakaan lalu lintas antara korban dengan salah satu oknum polisi bernama Ridho. “Adik saya mengakui kalau dirinya dianiaya secara bergantian oleh oknum polisi,” kata Jamal.
Kapolres berjanji akan melakukan penyidikan terhadap anggota polisi yang melakukan penganiyaan. Polisi juga akan melakukan otopsi atas persetujuan keluarga korban, guna kepentingan penyidikan. Berdasarkan pengakuan keluarga, polisi mengaku jika korban diduga melakukan bunuh diri dengan cara menggantung diri.

source: http://menyempal.wordpress.com/2010/09/03/asal-usul-kerusuhan-di-buol/